Thursday 28 August 2014

About Yuki Matsuri (The Biggest Snow Festival in The World)

Hallo Yuki matsuri 


Bonus dari mengikuti acara HISAS (Hokkaido Indonesian Student Association Meeting) adalah menikmati Festival Yuki Matsuri, yang konon disebut sebut sebagai The Biggest Snow Festival in The World...

Selamat membaca ya guys..

Di depan salah satu bagunan salju di Festival Yuki matsuri


8 Februari 2014

Bertepatan setelah acara HISAS selesai, saya dan Ardhi memang sudah berencana mengunjungi festival yuki matsuri yang jaraknya dari apartemen tempat tinggal kami waktu itu sekitar 4-5 kilometer, tidak terlalu jauh..hanya 3 menit saja perjalanan ditempuh untuk sampai di Festival itu...

pokoknya tanpa kenal lelah, tanpa kenal dingin, kami bertiga (saya, ardhi, dengan pak udin) tetap menjalankan misi untuk bisa menjumpai festival musim dingin ini, yang hanya setahun sekali ada..yup, pas banget deh...acara ini anggep aja bonus jalan jalan setelah mengikuti agenda wajib selama di Jepang. dingin banget yang jelas, selalu di angka minus pastinya...minus 10-15 adalah suhu pada saat itu..bisa dibayangkan guys..berada di tempat yang paling dingin polee..di Jepang. 

Yang wajib dan harus dibawa selain perlengkapan musim dingin untuk membalut badan kita adalah satu, yaitu kameraaaa..haha..ya jelas-lah..untung waktu itu ada pak Udin, yang sudah siap bekal membawa DSLR, pokoknya bakal rugi banget kalo pergi gak ngajakin pak Udin waktu itu..pasalnya waktu itu saya maupun ardhi tidak membawa perlengkapan untuk foto foto termasuk kamera canggih, sangat mengenaskan ketika hanya membawa kamera seadanya di handphone, 1,3 Megapixel saja..apalagi Ardhi yang tak punya sama sekali...wkwkwk..

Setiap awal februari, sebuah festival musim dingin yang selalu digelar di kota Sapporo*, Jepang, di festival bertajuk "Festival Salju Sapporo (Sapporo Yuki Matsuri)" ini, ada banyak patung salju dan pahatan es yang mewarnai berbagai tempat di kota Sapporo, dan memukau mata para pengunjung.

Sapporo adalah ibu kota prefektur Hokkaido dan merupakan kota terbesar ke-4 di Jepang, dengan jumlah penduduk sekitar 1,9 juta orang. Hokkaido merupakan pulau yang terletak di paling utara Jepang ini dikenal sebagai salah satu daerah yang senantiasa disemiluti salju tebal setiap musim dingin (Winter).

Festival Salju Sapporo adalah salah satu festival musim dingin terbesar di Jepang, bahkan di Dunia lho :) yang diselenggarakan setiap tahun semenjak tahun 1950. beberapa tahun terakhir, lebih dari 2 juta wisatawan dari dalam dan luar negeri mengunjungi Sapporo untuk menyaksikan festival ini. selama festival ini berlangsung, lebih dari 200 patung salju dan pahatan es ditampilkan di kota Sapporo. sebagai bagian dari acara tersebut, diadakan pula Kontes Patung Salju Internasional. pada tahun 2014 ini menurut informasi yang saya dapat tidak kurang dari 2,6 juta wisatawan datang untuk menyaksikan Festival Salju ini, Festival Salju yang diadakan di bulevard sepanjang 1,5 km sekitar area Odori Park.


Menurut salah satu Informasi yang saya dapat juga, setiap musim dingin tiba, banyak warga Jepang memanfaatkannya untuk berlibur ke Hokkaido. Dari seluruh Pengunjung, 60 persen merupakan warga Jepang. sisanya adalah dari berbagai negara. yang terbanyak adalah dari Hongkong, Tiongkok, Taiwan, dan Korea. ini yang menjadikan banyak hotel di Sapporo penuh semua, makanya guys yang nanti berencana mau tau festival ini, saran saya, booking hotel itu mesti jauh-jauh hari...begitu pula booking pesawatnya, alhamdulillah kemarin karena saya dapat harga cukup murah, sekitar 20.000 YJP, sekitar 2,3 juta, dengan menggunakan maskapai "Peach: dari KIA Osaka ke Sapporo Airport, yang mana itu jaraknya lumayan jauh, so mesti menempuh perjalanan penerbangan domestik di Jepang menuju Sapporo, lamanya sekitar 2 jam, yaa layaknya Jakarta-KL lah ya..dan proses booking nya lewat internet dengan menggunakan Kartu Kredit. dikarenakan waktu itu saya pribadi tidak memiliki kartu kredit, saya yang niatnya meminta tolong dibookingkan oleh teman Jepang saya, eh malah dengan begitu sangat baik dan percayanya itu, teman saya dari Jepang itu justru memberikan nomor CC dan Pin-nya...luar biasa baiknya deh..Alhamdulillah..

Okay, lanjut yuuk...
Atraksi utama di Festival Salju adalah patung-patung salju raksasa yang tingginya mencapai lebih dari 15 meter. pada festival kali ini, 7 patung salju raksasa dibuat berdasarkan berbagai tema yang menarkik, yaitu Akuarium salju, Taj mahal (Warisan dunia di India), Istana Aizu Tsuruga (Fukushima, Jepang), Toriko & One Piece (Komik atau animasi Jepang), National Palace Museum (Taiwan), dan masih banyak lagi..termasuk Indonesia adalah salah satu negara yang berpartisipasi dalam festival salju tersebut. 

Pembuatan patung-patung tersebut tidak hanya dilakukan untuk menyenangkan para turis, tetapi juga bertujuan untuk pertukaran kebudayaan, misalnya, patung Taj Mahal dibuat dalam rangka memperingati 60 tahun hubungan bilateral India-Jepang. Selain itu, patung salju National Palace Museum (Taiwan) dibuat untuk mengenang hubungan baik Taiwan dengan Jepang, sekaligus sebagai ucapan terimakasih karena Taiwan telah memberikan bantuan untuk korban bencana genpa dan tsunami di Fukushima dalam jumlah yang cukup besar pada tahun 2011 yang lalu (yang jumlahnya lebih dari dua trilliun Rupiah).

Ada 12 blok di Odori Park yang digunakan untuk festival. pengunjung bisa mulai dari blok pertama di TV Tower, menara jam yang merupakan landmark kota Sapporo.

Gambar gambar di bawah ini adalah asli lho guys..asli 100% diambil oleh kamera-nya pak Udin (Dosen Universitas Trunojoyo, yang sedang kuliah Program Doktor di Hokkaido University)






























Cuaca yang cukup dingin tidak mengurangi ke-antusiasan kami pada waktu itu, minus 12 derajat, disertai angin dan hujan salju, animo pengunjung sangat terasa sekali. Kuburan es Itmad-Ud-Daula merupakan proyek bersama antara Hokkaido Television Broadcasting (HTB) dan angkatan beladiri Jepang (Japan Ground Self-Defense Force/JGSDF), Engineer Company, dan Signal Company. Total ada 3.800 orang terlihat dalam proyek tersebut. 

Bangunan es raksasa lainnya yang menarik perhatian pengunjung adalah Gedung Sultan Abdul Samad, sebuah bangunan bersejarah berarsitek Inggris yang berdekatan dengan menara kembar Petronas di Dataran Merdeka, Kuala Lumpur. Bangunan di blok 7 itu merupakan persembahan Hokkaido Broadcasting Co Ltd, bersama Kementerian Pariwisata dan Budaya Malaysia, Kedutaan Besar Malaysia, dan All Nippon Airways (ANA). Bangunan dengan tinggi 18 meter, lebar 28 meter, dan  panjang 20 meter dikerjakan selama 29 hari. 

Di blok 11, international plaza, diselenggarakan kontes patung salju internasional yang diikuti sembilan negara, yakni Malaysia, Polandia, Taiwan, Thailand, Hongkong, Amerika Serikat, Korea Selatan, Hawai, dan New Zealand. Untuk tahun 2014 ini, sayangnya Indonesia tidak berpartisipasi pada kontes salju tersebut, padahal menurut informasi yang saya dapat, tahun 2013 lalu, Indonesia mendapatkan Juara 3 dalam kontes tersebut dengan pahatan patung salju yang menggambarkan "Penari Bali".


Sapporo Snow Festival juga surga bagi anak-anak. beberapa both menyediakan permainan salju bagi anak-anak. misalnya, stan Nissin, menyediakan perosotan salju menggunakan papan luncur dan ban. Penggemar Ice Skating juga disediakan tempat khusus di blok 1. Begitu juga penggemar jumping ski disediakan fasilitas khusus. para turis yang ingin berfoto juga dimudahkan. panitia menyediakan petugas khusus untuk menjadi juru foto bagi pengunjung. tidak hanya difotokan, pengunjung juga akan dipinjami patung hati dari es sebagai pemanis foto.


Saya, bersama Ardhi dan pak Udin pun tidak kalah antusiasnya untuk beberapa mengambil foto di berbagai spot waktu itu, hampir semua deh pokoknya...sesekali untuk mengurangi rasa dingin yang kala itu menyelimuti tubuh, kami pun berkunjung dan memasuki salah satu K-Circle di sekitar Odori Park, meski tujuan utamanya adalah cuma untuk menghangatkan badan, saya tetap membeli salah satu produk.


Tak lupa kami, termasuk saya, adalah berburu oleh oleh/cinderamata khas Yuki Matsuri waktu itu, yang paling banyak sih pak Udin, beliau lumayan banyak memborong beberapa paket mainan anak anak untuk kedua anaknya di Hakodate. terskhusus saya, saya membeli lumayan banyak post card bergambarkan macam macam Pahatan Patung salju di Yukimatsuri tersebut, niatnya untuk dibagikan ke segenap teman di Indonesia...



*) ekspresi saya dalam foto dirasa kurang oke, sebab banyak faktor, kelelahan iya, kedinginan iya, jadi apa adanya..ckckckc
















Kemudian kami pun sejenak mampir ke salah satu kedai seafood..hanya ardhi yang memesan salah satu menunya, kalo saya memang tidak berniat membeli jenis makanan apapun pada saat itu, sebab setelah menghirup dengan tak sengaja aroma asap babi guling, sentak membuat saya tak merasa lapar, tepatnya tidak nafsu makan hehe...pasalnya tidak sedikit kedai makan yang dengan vulgar-nya menyediakan menu babi guling yang jelas itu bisa dilihat nyata oleh mata...haduh pokoknya kapok banget, jangan sampai deh makan babi, dan sejenisnya lagi (dengan tidak sengaja), sebab pengalaman ini sudah saya alami ketika saya berburu makanan di Melbourne Australia 2012 dulu, dengan niatnya menghindari pork, eh malah kebablasan makan Chicken Rollers rasa Bacon (Babi).


Setelah sadar kami over kedinginan ditambah kelelahan, kami-pun pergii ke train station untuk kembali istirahat di Apartemen Pak Feblil...sebab pagi-nya kami harus melanjutkan perjalanan ke Hakodate untuk menemui dosen saya yang sedang menyelesaikan pendidikan masternya di Hokkaido University tepatnya di Fisheries School yang terletak di kota Hakodate..



Saya dan Ardhi, pose terakhir sebelum meninggalkan Odori Park (Area Yuki Matsuri)



Begitulah guys pengalaman yang bisa saya ceritakan selama menikmati serunya festival Salju taunan di Sapporo...Yuki Matsuri, kisah kelanjutan perjalanan saya di Jepang, di kota Hakodate, insha Allah akan saya teruskan di tulisan selanjutnya...

Oh iya, selalu saya meminta masukan, kritik, saran, dan komentar yang membangun yaa :)

Terimakasih









No comments:

Post a Comment